7 Manfaat SEO untuk Perkembangan Bisnis Anda

7 Manfaat SEO untuk Perkembangan Bisnis Anda

Bagi yang menggeluti dunia digital marketing, tentunya sudah tidak asing dengan istilah Search Engine Optimization atau SEO.  Dalam bisnis online, SEO ini memiliki fungsi yang penting untuk mendukung perkembangan bisnis. SEO ini adalah salah satu strategi digital marketing yang berguna untuk membuat website bisnis menempati posisi halaman pertama dan top pencarian Google.

Saat ini persaingan bisnis online sudah sangat ketat, seperti bisnis fashion salah satunya. Dan SEO ini dapat berfungsi sebagai digital marketing untuk bisnis fashion yang dijalankan. Lalu apa saja sebenarnya manfaat dari SEO? Simak ulasan berikut tentang tujuh manfaat SEO yang berguna untuk perkembangan bisnis.

1. Untuk Meningkatkan Traffic

Bagi yang menjalankan bisnis online dan memiliki website, traffic kunjungan ke website memiliki nilai yang sangat penting dalam kemajuan bisnis. Salah satu yang paling jitu adalah dengan penerapan SEO. Menerapkan SEO pada konten yang ada di website memberikan peluang untuk optimasi dalam penempatan di posisi pertama dalam mesin pencarian Google.

  1.       Membangun Brand Awareness

Brand Awareness memiliki nilai penting dalam upaya perkembangan bisnis Anda dan di sinilah SEO memiliki peranan. Dengan optimasi kata kunci yang paling tepat, maka website akan lebih dikenali oleh mesin pencarian Google. Dan dengan cara ini akan membuat nama brand lebih dikenali.

Menerapkan SEO untuk optimasi website membutuhkan analisa, research dan keahlian dalam bidang ini. Jika Anda belum memiliki keahlian dalam hal SEO, sekarang ada cara yang lebih mudah dengan cara menggunakan jasa agency. kidos.agency adalah salah satu agency yang ahli dalam pembuatan konten SEO berkualitas yang dapat dipilih untuk optimasi website.

3. Mengarahkan Pengunjung ke Website

Penerapan SEO juga berguna untuk membawa pengunjung ke website dengan yang sejalan dengan binis yang dipasarkan. Seperti misalnya untuk website yang menerapkan SEO sebagai digital marketing untuk bisnis fashion, dengan menggunakan kata kunci sesuai dengan produk, maka saat orang mengetikan kata kunci yang sesuai mesin pencari akan mengarahkan pada website ini.

4. Mampu Bersaing dengan Perusahaan Lebih Besar

Dengan persaingan bisnis online yang semakin ketat, penerapan SEO akan memberikan kekuatan lebih pada website perusahaan berkembang untuk bersaing dengan yang lebih besar. Penerapan SEO secara maksimal pada setiap konten, akan memungkinkan peningkatan traffic kunjungan pada website, dan produk akan lebih dikenali.

5. Sarana Campaign Gratis

Penerapan SEO pada konten bisa jadi sarana promosi gratis selama 24 jam. Netizen di seluruh dunia berselancar 24/7 tanpa batas waktu. Dengan menerapkan kata kunci yang paling dicari di setiap konten, kemungkinan pencarian mengarah ke website Anda bukanlah hal mustahil.

6. Mendongkrak Penjualan

Tujuan akhir dari penerapan SEO dalam bisnis adalah mendapatkan peningkatan dalam penjualan. Calon konsumen biasanya melakukan riset sebelum membeli produk atau menggunakan jasa tertentu. Dengan penerapan SEO, website Anda akan disarankan oleh mesin pencari saat calon konsumen melakukan riset menggunakan kata yang sama. Dan calon konsumen yang diarahkan ke website Anda bisa jadi pembeli produk yang potensial.

7. Investasi Bisnis Jangka Panjang

Mempertimbangkan penerapan SEO sebagai iklan gratis, menjadikan usaha ini sebagai bentuk lain investasi jangka panjang. Jika strategi digital marketing dengan penerapan SEO ini berhasil,  dengan posisi website di halaman pertama dan top pencarian Google, maka akan lebih mudah melakukan pengembangan bisnis.

Penutup

Tujuh manfaat SEO yang disebutkan di atas akan sangat membantu dalam pengembangan bisnis Anda. Penerapan SEO ini juga berlaku bagi yang menjalankan digital marketing untuk bisnis fashion.

Mau info terupdate seputar digital marketing lainnya? Follow Instagram kami di @kidos.agency

 

5 Jenis Email Marketing yang Bisa Bantu Bisnis F&B Meningkat

5 Jenis Email Marketing yang Bisa Bantu Bisnis F&B Meningkat

Di era digital ini, promosi produk dan jasa akan lebih efektif jika dilakukan dengan cara digital marketing. Salah satu cara yang biasa dilakukan dalam digital marketing adalah email marketing. Jenis campaign melalui email ini memiliki beberapa kegunaan yang cocok untuk mengembangkan bisnis, termasuk bisnis F&B.

Promosi produk dengan email bisa jadi salah satu strategi digital marketing untuk F&B yang berguna. Lalu jenis email yang seperti apa yang memungkinkan dan cocok digunakan? Berikut uraian 5 jenis email marketing yang bisa membantu meningkatkan bisnis F &B.

1.    Invitation Email

Email marketing ini sesuai untuk menjaga klien maupun pelanggan dalam bisnis F&B yang dijalankan. Invitation email biasanya berupa update event yang diselenggarakan oleh perusahaan yang akan datang. Undangan bisa dikirim paling lambat seminggu sebelum diselenggarakan.

Cara ini bisa jadi alat motivasi agar pelanggan menghadiri acara yang dibuat. Event yang digelar bisa berupa pengenalan produk atau menu baru, promo dan discount dan sebagainya. Jenis email ini cocok untuk meningkatkan bisnis F&B karena bisa menjangkau pelanggan secara lebih pribadi.

2.    Transaksional Email

Transaksional email dapat digunakan sebagai sarana digital marketing untuk F&B. Email ini biasanya berfungsi sebagai follow up dari proses pembelian atau kunjungan konsumen ke website. Biasanya berupa lanjutan permintaan pembayaran atau konfirmasi pemesanan, bisa juga untuk pemberitahuan harga produk yang dipesan dan sebagainya.

Cara ini cocok digunakan untuk bisnis F & B karena akan bisa langsung menjangkau konsumen yang membutuhkan produk. Dengan mengirim email transaksional, konsumen akan mengetahui dengan tepat terkait produk yang diperlukannya, bisa informasi harga, ketersediaan barang, pilihan produk dan sebagainya.

3.    Newsletter

Newsletter bisa digunakan untuk menarik pengunjung dengan mencantumkan alamat website atau media sosial, ada yang untuk menawarkan promo, discount atau produk baru, dan bisa juga untuk memberikan informasi terkait produk dan sebagainya. Newsletter ini akan cocok digunakan sebagai sarana promosi bisnis F&B karena dapat membangun interaksi dengan konsumen.  

Email bisa dikirim dalam waktu tertentu yang disetting secara acak sesuai kebutuhan. Email Newsletter biasanya memiliki desain yang eye-catching dan menarik minat. Untuk itu diperlukan desain yang menarik dan konten yang tepat.

Membuat desain dan konten yang menarik memang tidak mudah, apalagi bagi yang tidak memiliki pengalaman khusus di bidang ini. Tetapi sekarang ada agency yang dapat membantu dalam pembuatan konten yang menarik. Salah satunya seperti kidos.agency, yang bisa membantu dalam mengurus konten paling sesuai dengan bisnis apapun yang dijalankan.

4.  Digest Email

Digest email hampir mirip dengan Newsletter. Perbedaan ada pada rutinitas dalam pengiriman email. Newsletter dikirim dalam sekali kirim dengan frekuensi acak, sedangkan digest email ini dikirim dengan proses mailing list elektronik.

Jenis email ini cocok digunakan untuk bisnis F&B karena memberikan update secara teratur pada pelanggan tetap. Periode pengiriman email atau konten bisa di-setting sesuai kebutuhan dan jumlah penerima email sesuai dengan yang diperlukan untuk tujuan campaign.

5.    Sponsorship Email

Email jenis ini bisa digunakan sebagai sarana pengenalan bisnis F&B yang baru dijalankan, atau untuk menjangkau pasar yang belum pernah dimasuki. Pada initinya email menitipkan iklan produk atau bisnis ke newsletter vendor lain yang sudah memiliki nama di target pasar yang ingin dimasuki. Jenis email ini memiliki sistem berbayar pada vendor.

Penutup

5 jenis email marketing yang disebut di atas bisa jadi sarana digital marketing untuk F&B yang paling tepat. Dengan menggunakan email campaign jenis ini niscaya dapat membantu meningkatkan bisnis F&B yang dijalankan.

Mau Update tips lebih cepat? Follow Instagram kami di @kidos.agency 

6 Tips Melakukan Email Marketing untuk Memaksimalkan Campaign

6 Tips Melakukan Email Marketing untuk Memaksimalkan Campaign

Hampir semua kegiatan di era digital membutuhkan email untuk berbagai kepentingan, salah satunya seperti verifikasi. Dengan fungsi penting email bagi manusia modern, membuat alat komunikasi ini memiliki nilai penting dalam kegiatan campaign atau promosi.

Bagi yang punya bisnis online, seperti usaha yang bergerak dibidang mode sebagai contohnya, dapat menggunakan email sebagai sarana digital marketing untuk bisnis fashion. Lalu bagaimana caranya agar email marketing ini membawa hasil yang menguntungkan? Simak tips berikut tentang cara melakukan email marketing untuk memaksimalkan campaign.

1. Menentukan Tujuan

Menentukan tujuan adalah langkah pertama yang harus dilakukan dalam melakukan email marketing untuk mendapatkan hasill yang efektif. Tentukan apa yang ingin dicapai dengan melakukan email campaign ini. Beberapa tujuan yang biasanya hendak dicapai dalam email marketing untuk campaign yang efektif  antara lain.

  •       Menyambut pelanggan yang baru bergabung
  •       Mempertahankan hubungan baik dengan pelanggan lama
  •       Mengundang kembali pelanggan yang sudah lama tidak aktif
  •       Mencari tahu segmentasi pelanggan untuk membuat sasaran promosi yang tepat

2. Memilih Jenis Email yang Dikirim Secara Tepat

Jenis email yang digunakan sebagai sarana promosi juga beragam. Pada dasarnya, email marketing untuk tujuan campaign ini dibedakan menjadi dua kategori, untuk menjaga hubungan baik dengan pelanggan dan untuk menindaklanjuti administratif.

·       Bertujuan Menjaga Hubungan Baik

Email marketing yang bertujuan menjaga hubungan baik bisa berupa Newsletter, Informasi Promo dan Discount, memperkenalkan produk baru. Jenis email ini akan cocok digunakan untuk bisnis yang berupa produk, misalnya sebagai sarana digital marketing untuk bisnis fashion.

·       Bertujuan Menindaklanjuti Transaksi

Lalu untuk email yang berhubungan dengan administratif atau transaksional dengan pelanggan, biasanya berupa email konfirmasi pembelian atau pendaftaran, email sambutan selamat datang pada pelanggan baru, email konfirmasi untuk perubahan yang dilakukan oleh pelanggan.  Tentunya, di dalam badan email ini juga disertakan berbagai campaign yang sedang dilakukan.

 

3. Merancang Konten Persuasif

Email marketing ini belum lengkap fungsinya sebagai campaign tanpa adanya konten yang menarik. Untuk membuat pelanggan bersedia membaca dan mempertimbangkan tawaran dalam campaign yang dikirimkan, tentunya diperlukan konten yang memiliki kekuatan persuasif.

Membuat konten dengan racikan yang punya kekuatan menarik minat tentunya perlu keahlian tersendiri. Bagi Anda yang belum memiliki kemampuan ini, sekarang bisa menggunakan jasa agency seperti kidos.agency. Konten yang tepat sasaran bisa diserahkan di tangan ahlinya dengan hasil yang lebih maksimal.

4. Membuat Desain Menarik

Selain konten yang menarik dan persuasif. Layout dan desain dari email marketing juga menentukan dalam pencapaian hasil maksimal.  Hal pertama yang harus diperhatikan dalam desain adalah tertuju pada fokus utama, yakni pesan yang ingin disampaikan.

5. Merancang Tampilan Mobile Friendly

Ponsel kini sudah jadi bagian penting dalam kehidupan sehari-hari setiap orang. Banyak orang yang menyambungkan email ke smartphone pribadi agar lebih mudah menggunakannya dimanapun. Jadi sebaiknya rancang email campaign yang bisa diakses dengan baik lewat ponsel.

6. Memonitor Perkembangan Email Marketing

Monitor perkembangan dari email marketing campaign yang dijalankan. Catat setiap data perkembangan seperti jumlah klik, kunjungan ke website, atau transaksi pembelian yang dilakukan. Semua data ini akan berguna untuk evaluasi strategi email marketing yang dilakukan selanjutnya.

Penutup

Menilik dari tips yang disampaikan di atas, melakukan email marketing untuk memaksimalkan campaign  bisa jadi cara yang bisa dipertimbangkan dalam mengembangkan bisnis. Cara ini juga bisa digunakan untuk bisnis pakaian dan aksesoris. Email campaign ini bisa jadi sarana digital marketing untuk bisnis fashion yang cukup efektif. 

Kunjungi dan follow Instagram kami untuk update terbaru seputar tips dan trick digital marketing untuk mengembangkan bisnis Anda di @kidos.agency

5 Tips Ampuh Menjalankan Social Media Marketing untuk Bisnis Fashion

5 Tips Ampuh Menjalankan Social Media Marketing untuk Bisnis Fashion

Bisnis online sudah jadi trend yang kian popular di era digital ini. Berbelanja online memberi banyak kemudahan dalam transaksi, selain juga lebih praktis dan hemat waktu. Di sinilah Social Media Marketing berperan penting sebagai sarana promosi dalam menjalankan binis online.Beberapa pilihan dalam belanja online yang banyak diminati adalah fashion online.

Walau kedengarannya menjanjikan, menjalankan bisnis fashion online juga perlu pertimbangan. Salah satu yang memegang peranan penting dalam usaha ini adalah digital marketing untuk bisnis fashion. Lalu apa saja yang harus dilakukan untuk melancarkan penjualan di bisnis fashion ini? Simak berikut 5 tips ampuh menjalankan Social Media Marketing untuk bisnis fashion.

1. Tentukan Target Pasar

Menentukan target pasar memegang peran penting dalam menjalankan digital marketing untuk bisnis fashion. Dengan mengetahui target marketing akan lebih memudahkan dalam menentukan cara terbaik mempromosikan produk.  

Setelah menentukan target untuk produk yang dipasarkan, akan lebih mudah menyusun strategi digital marketing di social media yang tepat sasaran. Selain itu juga akan lebih memudahkan memilah platform yang sesuai untuk memasarkan produk fashion-nya

  1. Pilih Strategi Marketing yang Paling Sesuai

Mempromosikan produk bukan hanya melulu soal iklan, strategi pemasaran juga memegang peranan penting. Setelah target pasar ditentukan, yang harus dilakukan selanjutnya adalah membuat strategi yang paling sesuai. Survey sangat dibutuhkan untuk mendapatkan strategi yang jitu. Langkah selanjutnya, membuat desain strategi digital marketing berdasarkan hasil survey.

Menentukan strategi digital marketing memang susah-susah gampang. Bagi yang belum memiliki pengalaman di bidang ini, akan lebih jitu jika menggunakan jasa dari digital marketing agency seperti KIDOS Agency. Ada banyak yang bisa dipelajari dalam pengembangan bisnis online dengan menggunakan jasa agency ini.

  1. Memanfaatkan Plaform Digital Secara Maksimal

Saat ini banyak pilihan platform media social sebagai sarana promosi, sebut saja Facebook, Instagram, Youtube, TikTok dan sebagainya. Temukan cara yang paling efektif dan tepat sasaran dalam digital marketing untuk bisnis fashion.

Manfaatkan platform digital ini untuk memaksimalkan promosi dan membuat produk fashion dikenali secara luas. Selain menyebarkan iklan, banyak cara promosi lain yang bisa dilakukan lewat social media seperti misalnya membuat konten khusus fashion dan lainnya.

  1. Menjaga Kualitas dan Pelayanan

Mempromosikan produk dan beriklan agar dikenali memang jadi unsur penting dalam bisnis fashion online. Tetapi dari semua usaha ini, yang paling penting adalah kualitas dan pelayanan. Walau sudah berhasil menjalankan proses digital marketing, tetapi saat pembeli kecewa akibat kualitas barang dan pelayanan buruk, pada akhirnya semua usaha kembali ke titik nol.

Mendatangkan calon pembeli yang potensial sudah cukup sulit, apalagi mempertahankan pembeli agar jadi pelanggan setia. Sebaiknya, jadikan kualitas produk dan pelayanan sebagai yang utama dalam bisnis fashion. Berikan layanan terbaik pada calon pembeli agar membeli produk, dan memanjakan pembeli dengan kualitas produk terbaik agar kembali sebagai langganan.

5. Buat Website Produk Fashion

Website memiliki nilai cukup penting dalam bisnis online. Selain bisa digunakan untuk display berbagai produk, bisa digunakan sebagai sarana untuk product awareness. Website juga dapat membantu meyakinkan calon pembeli tentang kualitas dan kredibilitas dari produk yang dijual.

Penutup

Digital marketing untuk bisnis fashion menjadi faktor penting untuk dijalankan bagi yang ingin sukses dalam bisnis fashion, apalagi dengan persaingan bisnis yang cukup ketat seperti sekarang. Semoga 5 tips menjalankan social media marketing untuk bisnis fashion yang disampaikan di atas dapat bermanfaat. Kunjungi Instagram kami untuk update informasi dan tips lebih intens di @kidos.agency

7 Tips Riset Keyword untuk Temukan Kata Kunci yang Potensial

7 Tips Riset Keyword untuk Temukan Kata Kunci yang Potensial

Ada satu langkah penting sebelum membuat membuat artikel atau bahkan membangun sebuah blog atau website. Langkah tersebut adalah melakukan riset keyword. Oleh karena itu kamu perlu untuk mengetahui tips riset keyword agar dapat menemukan kata kunci yang potensial.

Mengapa harus melakukan riset keyword? Karena inilah cara supaya blog atau website yang kamu bangun ditemukan oleh orang. Dengan keyword yang tepat, maka website milikmu akan muncul setelah seseorang mengetikkan kata kunci di mesin pencarian.

Tanpa melakukan riset keyword, website akan sulit ditemukan. Bahkan bisa berakibat tidak muncul di mesin pencarian sama sekali.

7 Tips Riset Keyword untuk Temukan Kata Kunci yang Potensial

Begitu pentingnya keyword bagi perkembangan sebuah website, kamu perlu mengetahui beberapa tips agar menemukan keyword yang tepat.

  1. Tentukan Niche Yang Tepat

Sebelum menentukan niche, pilih target audiens dari website yang ingin kamu bangun. Kemudian apa yang ingin kamu bagikan kepada audiens tersebut. Usahakan hal tersebut adalah sesuatu yang sudah kamu kuasai, apalagi jika kamu sendiri yang menulis artikelnya.

Selanjutnya tentukan niche yang spesifik. Semakin spesifik akan semakin bagus. Agar website mempunyai ciri khas yang mudah diingat pengunjung. Sehingga akan berpotensi dia akan mengunjungi websitemu kembali.

  1. Melihat Volume Pencarian

Carilah keyword yang mempunyai volume pencarian. Hal tersebut berarti ada orang yang mengetikkan kata kunci tersebut di mesin pencarian. Karena akan percuma jika artikel yang kamu buat tidak ada yang membutuhkannya.

Jangan terlalu melihat tinggi rendahnya volume pencarian. Karena beberapa keyword yang volumenya justru itulah keyword yang potensial. Contohnya adalah buying keyword. Yaitu kata kunci yang dipakai ketika berniat untuk membeli sesuatu.

  1. Melihat Tingkat Kesulitan Keyword

Selain melihat volume pencarian, perhatikan juga tingkat kesulitannya. Karena meskipun volumenya tinggi tapi jika tingkat kesulitannya juga tinggi, maka akan sulit dalam bersaing.

Pilihlah volume pencarian yang sedang dengan tingkat kesulitan yang rendah. Sehingga tidak terlalu berat untuk bersaing di halaman pertama mesin pencarian.

  1. Gunakan Tools untuk Riset Keyword

Tips riset keyword yang keempat, kamu bisa menggunakan tools untuk mempermudah dalam mencari keyword yang tepat. Banyak sekali yang bisa kamu gunakan baik yang gratis maupun berbayar. Yang terpenting adalah kamu bisa menggunakannya untuk melihat volume pencarian dan tingkat kesulitan sebuah keyword.

Diantara tools yang paling sering digunakan adalah yang disediakan oleh Google sendiri yaitu Google Keyword Planner. Atau yang lainnya seperti Ubersuggest milik Neil Patel, Ahrefs, Semrush, dan lain-lain.

  1. Pelajari Keyword Dari Kompetitor

Selain itu kamu juga bisa melihat keyword yang digunakan oleh kompetitor. Carilah kata kunci yang sudah digunakan tapi belum maksimal. Atau kata kunci yang ternyata dapat mendatangkan banyak trafik.

Dengan begitu kamu akan mengetahui kelebihan dan kekurangan website dari segi penggunaan keyword. Sehingga kamu dapat mencari celah dalam membuat strategi SEO yang tepat.

  1. Membuat List Keyword

Setelah mendapatkan keyword, kumpulkan berdasarkan volume pencarian dan tingkat kesulitan. Kemudian prioritaskan keyword yang lebih potensial untuk digunakan terlebih dahulu.

Selanjutnya buatlah jadwal artikel dengan list keyword tadi. Sehingga kamu tidak akan kehabisan ide dalam membuat artikel website.

  1. Manfaatkan Google Related Search

Tips riset keyword yang terakhir, kamu bisa memanfaatkan Google Related Search. Yaitu kata kunci yang muncul ketika kita akan mengetikkan sesuatu di mesin pencarian.

Gunakan kata kunci tersebut untuk mendukung kata kunci yang sudah kamu kumpulkan. Agar artikel yang kamu buat akan muncul juga di mesin pencarian dengan beberapa kata kunci lainnya.

 Follow Instagram kami di @kidos.agency untuk interaksi lebih intens dan update tips terbaru. 🙂

Facebook Ads vs Google Ads, Mana yang Lebih Efektif untuk Digunakan?

Facebook Ads vs Google Ads, Mana yang Lebih Efektif untuk Digunakan?

Facebook Ads maupun Google Ads merupakan dua jenis sarana digital marketing yang banyak digunakan saat ini.  Keduanya memiliki karakteristik yang berbeda dan dapat disesuaikan dengan target iklan. Namun antara Facebook Ads vs Google Ads, manakah yang lebih efektif untuk digunakan?

Google Ads adalah periklanan milik Google yang menampilkan iklan di hasil mesin pencarian ketika seseorang mengetikkan kata kunci tertentu. Kemudian meluas ke website-website yang mendaftar sebagai partner untuk menampilkan iklan. Kerjasama tersebut biasa disebut Google Adsense.

Sedangkan Facebook Ads adalah periklanan milik Facebook yang saat ini telah berganti nama menjadi Meta. Jangkauan iklannya tak kalah jauh dengan Google, karena Facebook Ads terhubung dengan Instagram Ads. Jadi ketika kita memasang iklan di Facebook, maka akan dapat ditampilkan pula di Instagram.

Lalu apa perbedaan dari Facebook Ads dengan Google Ads? Manakah yang lebih baik di antara keduanya?

Penargetan Facebook Ads vs Google Ads

Google Ads memiliki penargetan berdasarkan kata kunci. Iklan akan muncul ketika orang mengetikkan kata kunci tertentu di mesin pencarian. Sehingga iklan hanya muncul kepada orang-orang yang benar-benar membutuhkan produk yang sedang dipromosikan.

Iklan yang cocok menggunakan Google Ads biasanya adalah jasa. Karena ketika orang membutuhkan sebuah jasa, mereka akan mencarinya di Google. Contoh seperti jasa rental mobil, jasa sedot WC, jasa renovasi rumah, vendor souvenir promosi, dan sebagainya.

Penargetan Facebook Ads menggunakan database para pengguna. Sehingga lebih mudah dalam memilih target audiens dengan kriteria usia tertentu, jenis kelamin, dan lokasi. Jadi iklan ditampilkan kepada orang-orang yang relevan atau mempunyai ketertarikan dengan produk yang sedang diiklankan.

Produk yang cocok menggunakan Facebook Ads biasanya produk atau promo yang sangat menarik. Karena orang menggunakan Facebook sebenarnya bukan untuk berbelanja. Tetapi untuk bersosial dengan orang lain. Nah disela kegiatan itu, kita tawarkan sebuah penawaran yang menarik.

Keterlihatan Facebook Ads vs Google Ads

Facebook Ads akan menampilkan iklan ke seluruh pengguna yang sesuai dengan target iklan. Oleh karena itu penargetan iklan Facebook Ads harus benar-benar spesifik. Agar benar-benar ditampilkan hanya kepada orang-orang yang relevan dengan produk yang diiklankan.

Sedangkan iklan dalam Google Ads hanya tayang pada orang yang mengetikkan kata kunci yang sudah ditetapkan oleh pengiklan. Sehingga potensi klosingnya lebih tinggi daripada Facebook Ads.

Jaringan Penayangan Facebook Ads vs Google Ads

Google Ads memiliki jaringan yang lebih luas. Karena Google bekerja sama dengan website-website yang mendaftar sebagai partner periklanan. Selain itu masih banyak produk milik Google seperti Gmail, Youtube, Gmaps, hingga aplikasi. Namun kamu harus mengatur iklan dengan baik agar iklan yang tayang tidak sia-sia.

Facebook Ads masih menggunakan jaringan penayangan iklan milik sendiri yaitu Instagram dan Facebook itu sendiri. Namun mempunyai bentuk iklan yang lebih beragam. Hal ini akan lebih memudahkan dalam membuat iklan yang benar-benar efektif.

Apapun Pilihannya, Yang Penting Lakukan Riset

Apapun pilihannya, pastikan kamu melakukan riset terlebih dahulu. Tujuannya untuk mencari platform mana yang lebih banyak digunakan oleh target audiens. Kemudian fokuslah pada platform tersebut. Apalagi jika anggaran iklanmu terbatas.

Pemilihan platform yang hanya berdasarkan asumsi akan berpotensi menyebabkan kegagalan dalam beriklan. Karena iklan yang kamu pasang tidak menemukan target audiens yang tepat. Atau jumlahnya sangat sedikit sehingga margin yang dihasilkan tidak cukup untuk menutup biaya iklan.

Yuk cek instagram kami sekarang di @kidos.agency untuk interaksi lebih intens 🙂

5 Cara Efektif Pasang Iklan di Facebook

5 Cara Efektif Pasang Iklan di Facebook

Saat ini pengguna facebook di Indonesia telah mencapai 140 juta pengguna di tahun 2020. Itu berarti kamu dapat memanfaatkan facebook sebagai sara untuk pemasaran. Karena dapat menjangkau setengah lebih dari total jumlah penduduk di Indonesia. Namun apakah kamu sudah tahu cara pasang iklan di facebook agar mendapatkan hasil yang maksimal?

Selain banyaknya pengguna, facebook juga menawarkan data audiens yang sangat lengkap. Kita bisa memilih target audiens berdasarkan usia dan jenis kelamin. Masih ditambah lagi dengan pemilihan lokasi, minat dan hobi. Hal ini akan membantu dalam menentukan target audiens secara spesifik.

5 Cara Pasang Iklan Di Facebook

Namun agar iklan yang kamu jalankan mendapatkan hasil yang maksimal, kamu bisa simak cara-cara berikut ini.

  1. Tujuan Iklan

Facebook menyediakan beberapa jenis iklan atau lebih dikenal dengan objektif iklan yaitu Awareness, Consideration, dan Conversion. Masing-masing dari jenis iklan tersebut mempunyai tujuan yang berbeda. Sesuaikan dengan apa yang ingin kamu capai dari memasang iklan.

Gunakan Awareness jika ingin mempromosikan suatu brand atau produk agar diketahui oleh banyak orang. Objektif iklan ini akan menampilkan iklan seluas-luasnya. Sehingga kesuksesannya dapat diukur dari tingginya jangkauan iklan tersebut.

Consideration memiliki sub objektif seperti Traffic, Engagement, App Install, Video Views, Lead Generation, dan Messages. Perbedaan iklan tersebut dapat dilihat dari goal yang ingin dicapai.

Dan Conversion yang bertujuan untuk mendapatkan konversi, transaksi, atau penjualan. Biasanya digunakan untuk landing page, sebuah katalog, dan untuk meningkat kunjungan.

  1. Materi Iklan

Pilih jenis materi iklan yang sesuai dengan goal dari iklan. Facebook memberikan beberapa pilihan seperti Photo Ad, Video Ad, Slideshow, Carousel, Instant Experience, dan koleksi.

Gunakan salah satu yang paling cocok dengan produk yang akan diiklankan. Atau kamu juga bisa menggabungkan beberapa jenis materi iklan.

Yang paling mudah adalah menggunakan Photo Ad. Cukup unggah photo kemudian berikan deskripsi yang menarik dan tombol CTA (Call To Action) sesuai dengan goal yang ingin dicapai.

  1. Penempatan Iklan

Pilih penempatan iklan yang tepat agar mudah dilihat oleh pengguna. Beberapa penempatan yang bisa kamu pilih diantaranya di news feed desktop atau mobile, kolom sebelah kanan, Audience Network, Artikel Instan, dan Instagram.

Namun ada beberapa jenis iklan yang tidak dapat dipasang di semua tempat. Karena mungkin kurang layak untuk sasaran iklan tersebut.

  1. Target Audiens

Cara pasang iklan di facebook yang keempat ini adalah untuk menentukan kepada siapa iklan akan ditampilkan. Untuk itu kamu harus jeli dalam menemukan target audiens yang benar-benar cocok dengan produk yang sedang kamu iklankan.

Misalkan kamu mengiklankan produk hijab, tentu penargetannya adalah kepada wanita muslim yang berusia paling tidak 24 tahun ke atas. Atau yang bisa diperkirakan mampu melakukan transaksi online jika kamu hanya menyediakan pemesanan via online saja.

Selain itu, kamu juga bisa menentukan di lokasi mana saja iklan akan muncul. Pastikan lokasi tersebut adalah lokasi yang dapat kamu jangkau atau bisa kamu layani.

  1. Anggaran dan Jadwal Iklan

Salah satu keunggulan iklan facebook adalah kita bisa mengatur sendiri kapan iklan akan tayang. Sehingga iklan akan bekerja secara lebih optimal berdasarkan anggaran iklan.

Jika anggaran iklan yang kamu miliki 200 ribu, maka bisa kamu atur iklan akan tayang selama 10 hari. Dengan rincian anggaran 20 ribu per hari. Sehingga anggaran bisa lebih maksimal.

Tertarik dengan layanan kami? Kunjungi instagram kami, klik @kidos.agency untuk lihat layanan lainnya.

5 Tips Pasang Iklan di Instagram yang Efektif untuk Tingkatkan Penjualan

5 Tips Pasang Iklan di Instagram yang Efektif untuk Tingkatkan Penjualan

Punya rencana untuk pasang iklan di Instagram? Jika iya, persiapkanlah dengan baik dengan baik. Karena pasang iklan di Instagram memerlukan biaya yang lumayan banyak. Jadi, ikuti tips iklan di instagram berikut ini agar iklan yang kamu jalankan lebih maksimal hasilnya.

Iklan di Instagram memang mempunyai potensi yang sangat besar. Namun jika dilakukan dengan asal-asalan maka hanya akan membuang-buang waktu dan biaya saja.

5 Tips Iklan di Instagram yang Efektif

  1. Menentukan Tujuan Iklan

Tetapkan tujuan yang jelas ketika akan memasang iklan di Instagram. Dengan tujuan yang jelas akan memudahkan dalam memilih jenis iklan yang disediakan oleh Instagram.

Tujuan dalam beriklan bisa bermacam-macam sesuai dengan prosesnya. Biasanya iklan pertama adalah untuk meningkatkan brand awareness agar orang yang sebelumnya tidak tahu menjadi tahu. Baru kemudian iklan yang bertujuan untuk mendapatkan transaksi atau sebuah tindakan.

Tentukan juga apa yang ingin diperoleh dari iklan tersebut. Apakah langsung selling, trafik menuju ke sebuah website, atau mendapatkan kontak berupa email atau nomor telepon. Hal ini bisa kamu atur dalam CTA (Call To Action) sebuah iklan.

  1. Membuat Materi Iklan Yang Baik

Instagram merupakan media sosial untuk berbagi foto dan video. Jadi, pastikan materi iklanmu benar-benar bagus agar dilirik oleh pengguna Instagram.

Buatlah caption dengan copywriting yang baik agar orang susah untuk menolak penawaran tersebut. Jangan membuatnya asal jadi karena tidak akan membuat orang tertarik untuk melihat lebih detail.

Dan tambahkan hashtag yang relevan agar jangkauan iklannya lebih luas. Kamu bisa melakukan riset hashtag terlebih dahulu untuk mendapatkan hastag yang tepat.

  1. Memilih Target Yang Spesifik

Salah satu kunci kesuksesan sebuah iklan adalah menentukan target market. Kepada siapa saja iklan akan ditampilkan. Jangan sampai melewatkan tips iklan di instagram yang paling penting ini.

Untuk menentukan target market yang tepat, mulailah dengan asumsi. Kira-kira siapakah orang yang benar-benar membutuhkan produkmu. Kemudian cari tahu apa kebiasaan mereka, apa yang menjadi minat mereka, atau bagaimana mereka bertransaksi.

Contohnya jika kamu mempunyai produk untuk kesehatan jantung. Maka biasanya penggunanya kebanyakan berumur 40 tahun ke atas dan mempunyai ketertarikan untuk hidup sehat. Dan perhitungkan juga apakah mereka bersedia bertransaksi dengan cara yang telah kamu tetapkan.

  1. Aktif Menanggapi Komentar

Iklan yang sudah berjalan jangan sampai dibiarkan begitu saja. Karena kemungkinan akan ada yang merespon melalui komentar. Tanggapi setiap komentar yang kira-kira perlu untuk direspon.

Menanggapi komentar juga bertujuan untuk menjelaskan sesuatu yang belum tertulis di materi iklan. Dan juga untuk menjalin kekerabatan kepada calon pelanggan.

Jika muncul tanggapan yang negatif, lebih baik tidak mempedulikannya. Karena biasanya hanya orang-orang iseng saja dan tidak tertarik dengan produk yang sedang kamu iklankan.

  1. Lakukan Analisis dan Retargeting

Tips iklan di instagram yang terakhir, lihatlah laporan hasil iklan yang sudah tayang. Dari situ kita bisa melihat sejauh mana kesuksesan sebuah iklan. Mana yang perlu diperbaiki dan mana yang harus ditingkatkan.

Dari data pengunjung iklan yang belum melakukan tindakan atau transaksi masih bisa kita targetkan ulang. Karena biasanya orang membutuhkan waktu untuk memahami suatu produk. Baru kemudian tertarik dan memutuskan untuk membeli.

Lakukan analisis dan retargeting pada setiap iklan. Agar semua iklan berjalan secara efektif dan membuahkan hasil. Karena beberapa pengiklan tidak berhasil padahal sudah mengeluarkan biaya yang besar. Atau biasa disebut dengan boncos.

 Kunjungi Instagram kami di @kidos.agency untuk dapetin info menarik terkait tips digital marketing lainnya.

5 Jenis Iklan Online Efektif yang Bisa Diterapkan untuk Tarik Konsumen

5 Jenis Iklan Online Efektif yang Bisa Diterapkan untuk Tarik Konsumen

Iklan online merupakan iklan yang penyampaiannya menggunakan internet. Media yang dipakai berupa teks, gambar, atau video yang ditampilkan melalui komputer dan perangkat mobile. Dan seiring berkembangnya teknologi, jenis iklan pun muncul bermacam-macam bentuknya. 

Dan saat ini banyak pelaku bisnis lebih memilih untuk menggunakan iklan online daripada iklan offline. Karena dinilai lebih efektif dan efisien dalam menarik audiens.

Selain itu dengan iklan online kita dapat mengatur siapa saja yang menjadi target iklan, menentukan besar biaya, serta memperbaiki atau menghentikan iklan sewaktu-waktu. Dan semua itu bisa kita lakukan tanpa harus keluar rumah.

5 Jenis Iklan Online Efektif

Terdapat beragam jenis iklan online yang bisa kamu pakai untuk menarik konsumen. Setiap iklan tersebut mempunyai kelebihan dan kekurangan nya masing-masing.

  1. Direct Advertising

Sebuah iklan yang biasa kita lihat di dalam sebuah blog atau website. Biasanya berupa teks atau gambar yang muncul di beberapa sudut website. Namun ada juga beberapa yang berbentuk video yang muncul di sidebar berbentuk pop up.

Kamu bisa menggunakan iklan seperti ini dengan cara menghubungi pemilik website atau agen advertising yang mempunyai jaringan website. Sesuaikan dengan kriteria pengunjung website dengan target market. Karena setiap website mempunyai tipe pengunjung yang berbeda-beda.

Kelebihan dari Direct Advertising adalah kita bisa menentukan posisi iklan yang kita inginkan. Dan bisa memilih website-website yang mempunyai trafik yang tinggi. Sedangkan kekurangannya, iklan yang tampil sesuai dengan kontrak iklan. Biasanya semakin besar ukuran iklan, semakin besar pula tarifnya.

  1. Self-service Advertising

Penempatan jenis iklan ini ditentukan sendiri oleh pihak pengiklan. Pemasang iklan hanya menyiapkan materi iklannya. Kemudian pengiklan hanya akan menampilkan kepada orang-orang tertentu saja yang telah ditentukan.

Contohnya bisa kita lihat pada Google Adword. Dimana iklan hanya tampil di halaman-halaman tertentu saja. Yaitu ketika seseorang mengetikkan sebuah kata kunci dalam mesin pencarian. Berbeda kata kunci yang dimasukkan, maka berbeda pula iklan yang akan ditampilkan.

Kelebihan Self-service Advertising adalah selain kita bisa mengatur isi konten dan letak iklannya, biaya yang kita bayar hanya iklan yang muncul atau iklan yang mendapat klik. Kekurangannya, kita harus mencari sendiri kata kunci yang tepat.

Dan beberapa kata kunci juga memiliki persaingan yang cukup tinggi karena digunakan juga oleh pengiklan lain. Jadi semakin kata kunci tersebut semakin banyak yang menggunakan, maka tarifnya akan semakin tinggi.

  1. Social Advertising

Sesuai namanya, iklan ini adalah iklan yang memanfaatkan jaringan sosial. Dimana kita dapat memilih target yang sesuai dengan informasi sosial seperti minat atau ketertarikan. Contohnya adalah facebook ads.

Kelebihan dari iklan jeni ini, kita dapat menargetkan orang-orang dengan minat atau ketertarikan tertentu. Misalnya ketika kita memasang iklan untuk produk kaos sepak bola, maka kita dapat mengatur iklan supaya hanya ditampilkan kepada orang-orang yang mempunyai minat terhadap sepak bola.

Kekurangannya iklan ini membutuhkan budget yang besar di awal karena untuk tes iklan dan mengumpulkan database yang besar.

  1. Email Marketing

Tahukah kamu bahwa kita juga bisa memasang iklan ke dalam sebuah email. Iklan ini sangat efektif untuk produk yang membutuhkan edukasi khusus. Agar audiens mengetahui keunggulan-keunggulan suatu produk.

Kelebihan email marketing adalah selain biaya yang lebih murah, juga lebih bersifat personal. Sehingga audiens merasa istimewa. Kekurangannya kita harus menyiapkan materi yang benar-benar bagus agar orang tertarik untuk membuka iklan email.

  1. Video Marketing

Jenis iklan ini menggunakan video sebagai sarana penyampaiannya. Dan saat ini banyak digunakan oleh pelaku bisnis karena saat ini orang lebih suka menonton sebuah video.

Kelebihannya kita dapat menyampaikan iklan lebih jelas. Sedangkan kekurangannya adalah membutuhkan biaya tersediri untuk membuat materi iklan berupa video.

Bagaimana? Sudah dapat insight menarik? Kunjungi instagram kami di @kidos.agency untuk lebih tahu tips digital marketing seru lainnya.

7 Tips Membuat Iklan yang Unik di Media Sosial untuk Tingkatkan Bisnis

7 Tips Membuat Iklan yang Unik di Media Sosial untuk Tingkatkan Bisnis

Saat ini banyak pelaku bisnis membuat iklan di media sosial untuk meningkatkan bisnisnya. Namun untuk membuat iklan yang menarik dan menghasilkan di media sosial bukanlah hal yang bisa kamu sepelekan. Jika kamu buat tanpa perencanaan yang baik maka tidak akan menghasilkan apa-apa. Oleh karena itu simak tips membuat iklan untuk meningkatkan bisnis berikut ini.

Tapi sebelumnya, seberapa besarkah potensi ketika kita membuat iklan di media sosial? Jumlah pengguna media sosial selalu bertambah setiap waktu. Di Indonesia sendiri jumlah penggunanya sudah mencapai 170 juta pengguna atau 61,8% dari seluruh populasi di Indonesia. Dan semua itu bisa kamu jangkau dengan membuat iklan di media sosial.

7 Tips Membuat Iklan yang Unik di Media Sosial

Untuk dapat membuat iklan di media sosial, ada beberapa yang bisa kamu lakukan untuk meningkatkan bisnis.

  1. Tentukan Tujuan Membuat Iklan

Sebelum membuat iklan, pertama kamu harus menentukan apa tujuan yang ingin kamu capai dari iklan tersebut. Hal ini akan dapat memudahkan dalam membuat iklan secara keseluruhan. Sekaligus akan menjadi indikator sukses tidaknya iklan yang kamu lakukan.

Selain itu, tentukan juga berapa lama waktu untuk mencapai tujuan tersebut. Agar kamu nanti dapat mengukur sejauh mana kesuksesan sebuah iklan.

  1. Pilih Platform Beriklan Yang Tepat

Saat ini banyak sekali media sosial yang digunakan oleh warganet. Namun tidak harus menggunakan semua media sosial. Karena setiap media sosial memiliki karakteristik yang berbeda.

Oleh sebab itu, kenali siapa yang menjadi target iklan. Cari tahu media sosial apa yang paling banyak mereka gunakan. Kemudian fokuslah pada media sosial tersebut agar hasilnya lebih maksimal.

  1. Tentukan Kriteria Konten

Tips membuat iklan yang ketiga ini masih berhubungan dengan mengenali target market. Karena dengan mengenali target market dengan baik, maka kamu akan dapat menentukan konten iklan yang tepat.

Karena setiap target market mempunyai pendekatan yang berbeda. Konten iklan untuk dewasa tentu berbeda dengan konten anak-anak. Begitu juga konten untuk pria juga berbeda dengan konten untuk wanita.

  1. Buatlah Jadwal Iklan

Penjadwalan akan membuat iklan bekerja secara efektif. Karena saat iklan pertama selesai, akan disusul dengan iklan yang selanjutnya. Sehingga setiap iklan akan saling mendukung. Maka hasilnya akan lebih maksimal.

Hal ini juga bertujuan agar iklan tidak putus di tengah jalan. Karena sudah disiapkan sebelumnya.

  1. Berikan Tawaran Yang Menarik

Salah satu penentu agar orang mau membaca atau melihat iklan adalah tawaran yang menarik. Karena jika tawaranmu biasa-biasa saja, orang akan tidak mempedulikannya.

Kamu dapat membuat sebuah penawaran yang memicu agar orang melakuan tindakan. Contohnya beli 2 gratis 1, potongan harga khusus hari ini, bebas biaya ongkir, dan sebagainya.

  1. Tanggapi Komentar

Segera tanggapi komentar yang muncul ketika iklan sudah berjalan. Hal ini akan membuat pemberi komentar merasa istimewa. Dan juga akan menambah engagement yang dapat memperluas jangkauan iklan.

Ketika muncul komentar yang negatif, tetaplah menanggapinya dengan positif. Atau tidak usah dipedulikan agar citra baik bisnismu tetap terjaga.

  1. Analisis Iklan

Lakukan analisis iklan yang sudah berjalan. Seberapa besar jangkauannya, berapa banyak like atau komentar, atau seberapa banyak orang melakukan tindakan dari iklan tersebut. Semakin detail dan lengkap akan semakin baik untuk menentukan langkah iklan selanjutnya.

Dari perolehan data iklan, kamu bisa menentukan iklan mana yang harus diperbaiki dan mana yang harus ditingkatkan. Sehingga kualitas iklan-iklan selanjutnya akan menjadi lebih baik lagi. Kunjungi Instagram kami di @kidos.agency untuk informasi dan tips seputar digital marketing seru lainnya.